NEWSDARING-KUPANG,Pemilu Serentak Legislatif dan Presiden Wakil Presiden 14 Februari 2024 tinggal menghitung bulan, sembari Pilkada Serentak juga rentang waktu setehun lebih hitunganya, di Nopember 2024.
Di Kota Kupang gonjang ganjing figur Walikota telah terlempar ke berbagai laman link media. Teridentifikasi Yonas Salean sebagai figur dari partai Golkar bahkan sandingan wakilnya telah dimulai dengan bertandang tawar gabung kepada tokoh Manggarai Aloysius Sukardan. Di samping Yonas nama lain muncul tentunya Jefri Riwu Kore yang terbaca dari relawan Jeriko yang terkadang hadir dengan aksi-aksi tertentu.
Antara Yonas dan Jefri atau Jeriko adalah dua sosok pemain lama selalu digadang-gadang karena pernah memimpin. Kehebatan kesuksesan atau kekurangan dan keterbatasan keduanya terekam pada setiap memori penduduk kota ini yang pernah memilih dan merasakan kepemimpinan mereka.
Namun berbagai spekulasi, dan pandangan kota ini juga menjadi hal yang perlu tercatat. Kota Kupang tak sama dengan daerah kabupaten lain. Pemilih selalu kritis melihat realita. Sehingga peluang Figur baru patut diperhitungkan.
George Hardjoh seorang birokrasi terukur dan berkompetensi. Memiliki kemampuan biasa terandalkan, terbukti pernah dipercaya menjadi Penjabat di Kota Kupang.
Gerakan perubahan yang dilakukan sangat terasa ketika memulai memimpin sebagai penjabat. Ia tegas, populis dan konsistensinya stabil dalam melaksanakan kegiatan demi masyarakat Kota Kupang.
Putra Sabu ini selama memimpin kota Kupang juga terlihat dalam hal menjaga keseimbangan relasi sosial, toleransi sangat menyejuk terasa.
Di bidang pendidikan perhatian pada sekolah terutama mendorong kemampuan kreativitas, inovasi skill dan kemampuan intelek anak melalui perlombaan, pertandingan, dan kegiatan lainnya bagi anak didik terasa luar biasa.
Di bidang ekonomi upaya meningkatkan pendapatan masyarakat dengan menggelar event-event budaya di tingkat kelurahan sambil promosi potensi usaha produktif dimiliki setiap individu atau kelompok. Fakta lain adalah George juga memberikan kesempatan kepada 120 UMKM buka lapak pasar malam di sepanjang jalan Palapa.
Siapa lagi kalau bukan Goerge Melkianus Hadjoh seorang yang rendah hati memahami kebutuhan warga kota ini. Ketika masalah lingkungan soal sampah, dia langsung turun memberikan contoh dengan turun langsung menangani sampah bahkan Kota Kupang yang sebelumnya dikeluhakan kota kotor karena sampah, menjadi berubah di benak publik. Ada banyak hal positif lain yang menjadi catatan dan sepantasnya diharapkan akan sosok pemimpin 5 tahun kedepan.
Siapa lagi kalau bukan Sosok Goerge M. Hadjoh yang walaupun hanya setahun tapi guratan kepemimpinannya diperhitungkan. Bila saja Kota Kupang butuh pemimpin yang prospektif, punya gebrakan yang berguna demi kebaikan, kemajuan dan perubahan hidup warga kota ini, sosok andalan bisa pimpin Kota Kupang George Hadjoh figur yang pas. *
