![]() | |
Pembangunan RSIA Sikka dimulai di lahan bekas semak. Simbol harapan baru bagi ibu dan anak di Maumere, NTT. Pelayanan kesehatan yang manusiawi. (📷: AC) |
Maumere, NTT, 17 Juni 2025- Dulu, siapa peduli pada tanah yang penuh semak ini? Tak ada nama, tak ada tujuan. Ia hanyalah lahan liar—ditumbuhi ilalang tinggi, dihuni sunyi, dan dilupakan waktu. Namun hari ini, semuanya berubah. Di atas tanah yang dulu tak tersentuh, mulai terlihat garis-garis harapan. Jalan-jalan kecil mulai dibuka, tiang-tiang pancang berdiri, dan suara alat berat menggantikan sunyi yang selama ini menetap.
Inilah titik awal sebuah kebangkitan. Tempat yang dahulu tak dikenal, kini tengah disiapkan menjadi pusat pelayanan yang akan menyelamatkan banyak kehidupan—Rumah Sakit Ibu dan Anak Kabupaten Sikka.
Tak lagi sekadar kota kecil yang tumbuh dari semak, kini wilayah ini akan menjadi simbol kemanusiaan. Sebuah rumah sakit yang kelak menjadi tempat pertama seorang anak melihat dunia. Tempat terakhir seorang ibu mengelus perutnya sebelum bersalin. Tempat yang akan menyatukan ilmu kedokteran dan kasih sayang dalam satu ruang bernama harapan.
Bukan hanya bangunan megah yang akan berdiri, tapi juga pelayanan bermartabat. Di sini akan hadir para dokter, bidan, perawat, dan tenaga medis yang mengabdikan diri untuk kehidupan yang lebih baik bagi ibu dan anak-anak Kabupaten Sikka.
Lebih dari sekadar fasilitas, rumah sakit ini adalah jawaban atas kerinduan panjang masyarakat. Bahwa pelayanan kesehatan tak boleh hanya milik kota besar. Bahwa setiap ibu, di mana pun ia tinggal, berhak atas persalinan yang aman. Bahwa setiap anak berhak lahir di tempat yang layak, dengan cinta, dengan harapan.
Kini, kota kecil yang lahir dari semak itu sedang bersiap menjadi penopang masa depan. Dan rumah sakit ini akan menjadi jantungnya—berdetak bersama detak kehidupan yang terus tumbuh di Sikka.
✏️: AC