 | |
| Kasus Dedi Mailehi Dipantau Gerindra NTT, Tindakan Tegas Menanti. (📷: news-daring.com) |
Kota Kupang, NTT– Sekretaris DPD Partai Gerindra Provinsi Nusa Tenggara Timur, Fernando Soares, menanggapi secara tegas dugaan kasus asusila yang menyeret nama Anggota DPRD Kabupaten Alor, Dedi Mario Mailehi. Dedi dituduh menghamili seorang perempuan bernama Maria Mardilana Mutik.
Ditemui di Kantor DPRD Kota Kupang pada Rabu, 11 Juni 2025, Fernando menyatakan bahwa Partai Gerindra menyerahkan penanganan kasus tersebut kepada jalur hukum dan mekanisme yang berlaku di DPRD Kabupaten Alor.
“Sudah ada laporan, dan kita monitor. Kita serahkan kepada proses hukum yang berjalan. Kalau terbukti, partai akan mengambil tindakan sesuai aturan yang berlaku,” ujar Fernando.
Ia juga menyampaikan bahwa partai telah memanggil Dedi Mario Mailehi. “Beliau sudah datang ke partai. Tapi kami tidak ingin mendahului proses. Kami serahkan semuanya kepada mekanisme DPRD Alor dan proses hukum yang sedang berjalan,” jelasnya.
Fernando menegaskan bahwa Partai Gerindra memiliki aturan internal yang tegas terhadap anggotanya. “Kalau seandainya itu terbukti benar, maka sanksi akan dijatuhkan. Mekanisme partai jelas dan mengikat setiap anggota legislatif,” katanya.
Ia juga menambahkan, jika DPRD membentuk Badan Kehormatan atau Mahkamah Kehormatan Dewan untuk menyelidiki perkara ini, partai akan mengikuti dan menghormati hasil keputusan tersebut.
“Kita ikuti prosesnya. Partai akan ambil langkah sesuai keputusan hukum dan etika yang dijatuhkan kepada beliau,” tegas Fernando.
✏️: kl
