 |
| Sekda Kota Kupang Jefri Pelt jelaskan kepada media ini rencana besar Pemkot bersama Perumda Air Minum untuk penuhi kebutuhan air bersih warga. |
Kota Kupang, NTT —Dari balik meja kerjanya yang dipenuhi berkas, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Kupang, Jefri Pelt, menjawab berbagai pertanyaan di hadapan media ini terkait langkah Pemerintah Kota Kupang dalam memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat Kota Kupang.
Dengan nada tenang namun tegas, Sekda menjelaskan bahwa dirinya baru saja berdiskusi dengan Direktur Utama (Dirut) Perumda Air Minum yang baru sebulan menjalankan tugas. Pertemuan tersebut menjadi awal dari rencana besar Pemkot Kupang untuk memperkuat pelayanan air bersih di seluruh wilayah kota.
“Pak Dirut ini baru satu bulan melaksanakan tugas, dan saya sudah berdiskusi dengan beliau setelah penyerahan SK PPPK Tahap II oleh Pak Wali. Saya minta beliau segera melakukan kajian perhitungan agar sumber air yang ada bisa dimanfaatkan maksimal,” ujar Sekda Jefri Pelt di ruang kerjanya, Senin (20/10/2025).
Ia menambahkan, pembicaraan tersebut merupakan tindak lanjut dari arahan Wali Kota Kupang saat melakukan kunjungan ke SPAM Kali Dendeng. Pemerintah Kota kini tengah menyusun langkah konkret untuk memaksimalkan potensi sumber air dan mencari sumber-sumber baru yang bisa diolah.
“Kita rencana Rabu nanti akan ada pertemuan di ruangan saya untuk membahas langkah-langkah teknis yang akan diambil Perumda Air Minum. Kita ingin ada progres bertahap, bukan hanya janji,” jelasnya.
Lebih lanjut, Sekda menegaskan bahwa pembiayaan proyek air bersih ini tidak hanya mengandalkan APBD Kota Kupang. Pemerintah juga akan menyiapkan proposal ke Kementerian PUPR dan membuka peluang melalui berbagai skema pembiayaan lain.
“Kalau APBD tidak cukup, bukan berarti kita berhenti. Kita bisa ajukan ke PUPR, ada banyak cara untuk mengupayakan pembiayaan,” tuturnya.
Selain soal teknis dan pembiayaan, Sekda juga menyinggung dampak penting program ini bagi masyarakat. Akses air bersih, katanya, bukan hanya soal infrastruktur, tetapi juga berhubungan langsung dengan penurunan angka stunting dan peningkatan kesehatan warga.
“Air bersih itu sangat penting. Dengan kita perluas aksesnya, otomatis mendukung program penanganan stunting dan kesehatan lingkungan,” ujarnya menegaskan.
Sekda Jefri Pelt menutup penjelasannya dengan optimisme, bahwa kerja sama antara Pemerintah Kota Kupang dan Perumda Air Minum akan menjadi langkah nyata menuju kota yang lebih sehat dan berkelanjutan.
“Kita mulai dari langkah kecil, tapi dengan perencanaan yang jelas. Tujuannya satu: air bersih untuk setiap rumah warga Kupang,” pungkasnya di hadapan media ini.
✒️: kl
