 |
| Bagian depan bersih, tapi belakang SD Negeri Sukumana 1 Kota Kupang dipenuhi sampah. Edukasi lingkungan berjalan, tapi konsistensi pengelolaan jadi catatan. (📷: news-daring.com) |
Kota Kupang,NTT, 27 Mei 2025 — UPTD SD Negeri Sukumana 1 tampak bersih dan rindang di bagian depan. Kawasan bebas rokok telah ditetapkan, dan moto pelayanan dari Pemerintah Kota Kupang juga sudah terlihat jelas di lingkungan sekolah. Hal ini memberi kesan bahwa sekolah sudah berkomitmen terhadap tata kelola lingkungan yang baik.
Namun saat tim media menelusuri bagian belakang sekolah, ditemukan fakta berbeda. Di sudut-sudut dekat kamar mandi dan sisi belakang bangunan, terlihat tumpukan sampah plastik dan kertas yang dibuang sembarangan.
Dua kamar mandi untuk siswa tampak kurang pencahayaan, berbeda dengan kamar mandi guru yang sudah bersih, rapi, dan pencahayaannya memadai.
Di bagian belakang sekolah, kondisi cukup memprihatinkan. Terdapat rumput liar yang tinggi, bekas-bekas pembakaran, dan pecahan sampah yang tercecer. Beberapa daun kering menumpuk, dan sampah plastik ditemukan menyelip di sela-sela semak.
“Kalau bagian depan sekolah ini memang sudah tertata. Tapi bagian belakangnya masih menjadi pekerjaan rumah. Sampah plastik, kertas, dan bahkan pecahan kaca masih dibuang sembarang,” kata wartawan dalam pantauan langsung di lokasi.
Pihak sekolah menyampaikan bahwa edukasi tentang sampah sudah dilakukan, baik melalui apel pagi maupun kerja sama dengan puskesmas. Namun fakta di lapangan menunjukkan bahwa konsistensi dalam menjaga kebersihan belum berjalan optimal.
Lingkungan sekolah yang rindang memang memberikan kenyamanan, tetapi tanpa pengelolaan sampah yang benar, potensi munculnya sarang nyamuk dan penyakit tetap tinggi.
Bersihnya bagian depan sekolah tidak cukup jika bagian belakang masih luput dari perhatian. Penanganan menyeluruh dan berkelanjutan sangat dibutuhkan agar SDN Sukumana 1 benar-benar menjadi lingkungan belajar yang sehat, aman, dan bersih bagi semua warganya.
✏️: kl
