 |
| Anton Natun sebut penyelesaian damai Salome Nefonaek jadi pelajaran bersama. DPRD dan masyarakat harus saling dukung untuk tata UMKM ke depan. (📷: news-daring) |
Kota Kupang,NTT, 18 Juni 2025 — Anggota DPRD Kabupaten Kupang, Anton Natun, menyatakan apresiasi kepada semua pihak yang telah menyelesaikan polemik salome Nefonaek secara damai. Menurutnya, ini menjadi pelajaran penting dalam upaya penataan UMKM di Kota Kupang ke depan.
“Terima kasih kepada Ketua DPRD, Satpol PP, Ibu Lurah, dan keluarga pedagang. Semua telah menunjukkan kedewasaan dan komitmen untuk saling menghargai,” ujar Anton dalam pernyataan usai pertemuan.
Anton menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, DPRD, dan masyarakat dalam menyikapi persoalan di lapangan. Ia menyebut, konflik ini bisa menjadi momentum untuk membangun komunikasi yang lebih baik, bukan hanya soal siomay tapi seluruh sektor UMKM.
Ia juga meminta agar pemerintah tidak berhenti pada penyelesaian satu kasus, tetapi terus membangun sistem penataan yang adil dan transparan, termasuk mengedukasi pelaku usaha mengenai aturan yang berlaku.
“Ini kota kita bersama. Kita butuh tata kota yang baik, tapi juga perlindungan bagi pelaku UMKM. Jangan ada yang merasa dimusuhi,” tegasnya.
Sebagai penutup, Anton mengajak semua pihak untuk terus menjaga semangat kebersamaan demi kemajuan Kota Kupang. Ia menyatakan kesiapan DPRD untuk mendengar dan memperjuangkan aspirasi masyarakat dalam forum-forum yang konstruktif.
✏️: kl
