Masuk

Notification

×

Iklan

Tag Terpopuler

Harga Diri Kami Dihancurkan! — Nasabah BRI Wuring Desak Pimpinan Tindak Oknum Penagih Kasar

Rabu, 04 Juni 2025 | Juni 04, 2025 WIB Last Updated 2025-06-04T04:34:30Z

 

Nasabah BRI Unit Wuring di Maumere mengaku diteror saat penagihan utang. Mereka desak BRI tindak oknum yang langgar SOP dan rusak harga diri warga. (📷:AC) 


Maumere,NTT, 4 Juni 2025 — Dahlia bersama rekannya yang berasal dari Wuring mengungkapkan keluhan mereka sebagai nasabah Bank BRI Unit Wuring. Mereka mengaku menjadi korban penagihan utang yang tidak sesuai dengan prosedur operasional standar (SOP), yang dilakukan oleh oknum pegawai bank tersebut.


Dahlia menyatakan bahwa dirinya dan rekannya sudah lama menjadi nasabah BRI dan mengajukan pinjaman di bank tersebut. Meskipun sebelumnya cicilan berjalan lancar, beberapa bulan terakhir mereka dan nasabah lainnya mengalami kesulitan keuangan namun tetap berusaha membayar meski tidak sesuai jumlah tagihan yang ditetapkan.


Namun, cara penagihan yang diterima oleh Dahlia dan nasabah lainnya dinilai sudah melampaui batas etika. "Mereka datang ke rumah berteriak, memberi caci maki, dan bahkan sampai menendang pintu, mematikan meteran listrik, serta masuk ke kamar keluarga tanpa izin," ujar Dahlia dengan kesal. Ia menambahkan bahwa tindakan ini sudah berlangsung lama, namun mereka hanya bisa diam karena merasa tidak ada jalan keluar.


Salah seorang nasabah lain, Nurbaiti, turut mengungkapkan kekecewaannya. "Kami tahu kami punya utang, tapi cara penagihan ini sangat tidak manusiawi. Seolah-olah kami diperlakukan seperti preman. Kami tidak lari dari utang ini, tapi tolong, jaga etika dan sopan santun dalam bertindak," ujarnya dengan emosi. Nurbaiti juga mengungkapkan bahwa ia diancam akan dibom oleh seorang oknum berinisial PN di depan anak-anaknya.


Jannah, nasabah lainnya, merasa sangat terganggu dengan permintaan oknum petugas yang mengusulkan agar mereka menjual rumah untuk melunasi utang. "Anak-anak kami sangat ketakutan setiap kali mereka datang. Kami sangat membutuhkan tindakan tegas," ungkapnya.


Beberapa nasabah lainnya seperti Datto, Tammo, Haja, dan Melan juga menyatakan hal yang sama, mengeluhkan perilaku oknum petugas BRI yang tidak sesuai dengan SOP.


Pada Senin, 2 Juni 2025, sekitar pukul 09.30 WITA, rombongan ibu-ibu nasabah BRI Unit Wuring mendatangi kantor Cabang BRI Maumere untuk mengadukan masalah ini. Meskipun media mencoba menghubungi kepala cabang BRI Maumere untuk mendapatkan klarifikasi, tidak ada respon yang diterima. Begitu juga saat media mencoba bertemu dengan kepala unit BRI Wuring untuk mendapatkan informasi lebih lanjut, pihaknya enggan untuk ditemui.


Nasabah berharap pihak BRI segera mengambil langkah tegas dan mendidik petugas lapangan agar dalam melakukan penagihan harus tetap menjaga sopan santun dan etika.

✏️: AC