 |
| SMKN 6 Kupang gelar Student Led Conference, pamerkan karya siswa dari 5 jurusan untuk tunjukkan hasil belajar nyata kepada orang tua dan masyarakat. |
Kota Kupang,NTT, 21 Juni 2025 — SMK Negeri 6 Kupang menggelar kegiatan Student Led Conference yang dikemas dalam bentuk pameran hasil karya siswa dari lima jurusan utama. Kegiatan ini dilaksanakan bersamaan dengan pembagian rapor kenaikan kelas, sebagai inovasi dalam menyampaikan laporan hasil belajar kepada orang tua secara langsung, nyata, dan transparan.
Kepala Sekolah SMKN 6 Kupang, Asa Lantang, menjelaskan bahwa Student Led Conference bukan sekadar acara seremonial, tetapi merupakan media penting bagi siswa untuk memperlihatkan langsung kepada orang tua tentang apa yang telah mereka pelajari dan capai selama satu semester.
"Selama ini rapor itu hanya berupa buku, tulisan, dan angka. Tapi melalui kegiatan ini, kami ingin menunjukkan kepada orang tua secara langsung hasil nyata dari proses pembelajaran siswa. Mereka bukan hanya membaca angka, tapi melihat langsung karya anak-anak mereka," jelas Asa.
Lima jurusan yang terlibat dalam kegiatan ini adalah Rekayasa Perangkat Lunak, Teknik Komputer dan Jaringan, Desain Komunikasi Visual, Akuntansi, dan Manajemen Perkantoran. Masing-masing jurusan menyajikan pameran yang menampilkan proyek-proyek hasil pembelajaran, inovasi, serta praktik nyata yang mereka jalani di sekolah.
Selain memperkuat hubungan antara sekolah dan orang tua, kegiatan ini juga menjadi media promosi sekolah kepada masyarakat luas. Apalagi, kegiatan ini bertepatan dengan masa penerimaan siswa baru. Dengan melihat hasil karya langsung, masyarakat diharapkan lebih yakin untuk menyekolahkan anak-anak mereka di SMKN 6 Kupang.
"Kegiatan ini kami maksudkan juga sebagai bentuk pertanggungjawaban sekolah kepada orang tua. Dan pada saat yang sama, kami ingin membangun kepercayaan publik terhadap kualitas pendidikan di SMKN 6 Kupang," tegas Asa.
Menariknya, dalam kegiatan ini pihak sekolah juga menghadirkan mitra dari dunia industri, sebagai bagian dari strategi pembelajaran berbasis link and match. Menurut Asa, keterlibatan mitra industri bukan hanya teori, tapi diperlihatkan secara langsung bahwa para mitra tersebut hadir dan terlibat mendukung pendidikan di SMK.
"Kami tunjukkan kepada orang tua bahwa kami punya mitra industri yang nyata. Ini penting karena SMK memang dirancang untuk menyiapkan siswa masuk ke dunia kerja. Maka kerja sama dengan industri adalah kunci," pungkas Asa.
Dengan konsep ini, SMKN 6 Kupang berharap dapat memberikan pemahaman yang utuh kepada orang tua tentang kompetensi dan kesiapan siswa dalam dunia kerja, serta mendorong partisipasi masyarakat dalam mendukung pendidikan vokasi di Kota Kupang.
✏️: kl
