 |
| Anggota Komisi III DPRD NTT dari Fraksi Demokrat, Astria Gaidaka, menegaskan bahwa BUMD harus menyisihkan pendapatan bersihnya untuk menyetor PAD secara konsisten dan terukur. (📸: news-daring.com) |
Kupang, NTT, 8 Juli 2025 –Anggota Komisi III DPRD Nusa Tenggara Timur (NTT) dari Fraksi Partai Demokrat, Astria Blandina Gaidaka, menegaskan pentingnya peran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Salah satu pesan utamanya adalah agar setiap BUMD wajib menyisihkan pendapatan bersih—notabene bukan bruto—untuk disetor sebagai PAD ke pemerintah.
Pernyataan tersebut disampaikan usai Komisi III melakukan pertemuan dengan sejumlah BUMD, termasuk UPTD SPAM, PT Flobamor, dan KITBolog, dalam rangka evaluasi dan sinkronisasi strategi pencapaian target PAD yang dipatok mencapai Rp2,8 triliun oleh Pemerintah Provinsi.
“Saya tekankan ke mereka: sisihkan dari pendapatan bersih, bukan bruto. Setelah operasional, dari keuntungan yang benar-benar bersih itu, harus ada porsi yang dikunci untuk PAD,” ujar Astria Gaidaka.
Menurutnya, terlalu sering yang dilaporkan oleh BUMD hanyalah potensi bruto, bukan hasil bersih riil yang bisa disetor. Karena itu, ia mengingatkan pentingnya disiplin keuangan dan etos kerja profesional di setiap manajemen BUMD.
“Saya ibaratkan seperti mengajarkan anak saya menabung. Harus dari uang yang benar-benar sisa, bukan yang masih mau dibelanjakan. Nah, begitu juga BUMD, harus punya komitmen untuk menyisihkan dan menyetor,” tambahnya.
Dalam rapat itu juga terungkap bahwa BUMD memerlukan tambahan modal untuk mengoptimalkan kinerja dan realisasi program. Astria menyebut DPRD siap mendukung penguatan modal, selama ada transparansi dan akuntabilitas yang jelas.
“Kalau mereka tidak punya dana, bagaimana bisa bekerja optimal? Jadi dari DPRD, kami siap dukung dengan anggaran yang tepat sasaran,” ungkapnya.
Sebagai penutup, Astria menyampaikan harapan agar BUMD bisa menjadi pilar kuat dalam pembangunan daerah dan penyokong PAD yang stabil. Ia juga menyebut akan membawa hasil pertemuan itu ke dalam rapat kerja dengan Gubernur untuk menyamakan visi dalam mendorong kemajuan ekonomi daerah lewat BUMD.
✒️: kl
