Masuk

Notification

×

Iklan

Tag Terpopuler

Selama 27 Tahun Dibangun, Akhirnya Gubernur NTT Meresmikannya

Minggu, 05 September 2021 | September 05, 2021 WIB Last Updated 2021-09-04T17:26:27Z

Kupang, Newsdaring-Sabtu, 04/09/21 Meresmikan gedung gereja GMIT Betel Ekam, Guber Nusa Tenggara Timur Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) yang didampingi Jeri Manafe selalu Wakil Bupati Kupang. Membutuhkan waktu dan kerjasama yang baik antara sesama jemaat. 


Turut hadir dalam acara peresmian tersebut Sekretaris Daerah Kota Kupang bersama beberapa anggota DPRD Prov. NTT dan Kabupaten Kupang serta beberapa Pimpinan OPD Lingkup Pemprov NTT.


Gubernur dalam sambutannya menyampaikan “Kolaborasi seluruh Jemaat Betel Ekam walaupun membutuhkan waktu akan tetapi gedung kebaktian ini dapat diselesaikan. Uang 2 miliar untuk pembangunan gedung kebaktian ini bukanlah jumlah yang sedikit akan tetapi dengan jumlah jemaat yang terbilang sedikit gedung kebaktian ini tetap dapat diselesaikan walaupun harus menunggu 27 tahun masa pengerjaan. Hal ini menunjukan bahwa dengan kolaborasi yang baik kita dapat menuntaskan seluruh permasalahan yang ada didaerah ini. Saya yakin bahwa kolaborasi pemerintah, Gereja dan seluruh lapisan masyarakat akan mampu menuntaskan kemiskinan di tanah fobamorata yang sama-sama kita cintai ini," Ucapnya. 


Gedung Gereja dan Pastori Jemaat Betel Ekam akhirnya selesai di bangun setelah 27 tahun pembangunan sejak peletakan batu pertama. Pembangunan gedung kebaktian dimulai pada tanggal 18 Juni 1994 diawali dengan peletakan batu pertama fondasi oleh Pdt. Benyamin Fobia dan Bupati Kupang Paul Lawa Rihi, dan setelah penantian panjang akhirnya hari ini sabtu 4 September 2021 gedung gereja dan pastori ini ditabiskan oleh Ketua Sinode GMIT. Para jemaat sangat bersyukur dan bersuka cita karena akhirnya gedung gereja dan pastori dapat diresmikan.




Setelah acara penahbisan, gubernur VBL diminta oleh jemaat gereja Betel Ekam untuk meletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pengerjaan gedung serbaguna gereja yang akan digunakan sebagai balai pelatihan dan pendidikan anak usia dini.