![]() |
Wagub NTT Johni Asadoma menyerahkan hewan kurban di Baranusa, Pulau Pantar, sambil membawa pesan toleransi dan semangat membangun daerah. (📷:Riky Nengga) |
Alor,NTT, 5 Juni 2025 – Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur, Johni Asadoma, menunjukkan komitmen nyata terhadap toleransi dan kepedulian sosial dengan melakukan perjalanan laut menuju Pulau Pantar, Kabupaten Alor, guna menyerahkan langsung bantuan hewan kurban dari Pemerintah Provinsi kepada umat Muslim di Baranusa, Kecamatan Pantar Barat.
Setibanya di Pelabuhan Liang Lolong, Wagub Johni menempuh perjalanan darat dua jam ke Baranusa dan disambut secara adat oleh masyarakat setempat. Di Masjid Besar Arafiu, suasana penuh syukur mengiringi penyerahan hewan kurban.
“Pemberian hewan kurban ini merupakan bentuk penghargaan, perhatian dan dukungan pemerintah provinsi bagi umat muslim yang merayakan Idul Adha. Pemerintah Provinsi juga menyalurkan bantuan ke seluruh kabupaten/kota se-NTT,” kata Wagub dalam sambutannya.
Ia menekankan bahwa momentum Idul Adha harus menjadi kekuatan spiritual dan sosial untuk membangun daerah.
“Dengan perayaan-perayaan keagamaan seperti ini, keimanan dan ketakwaan kita akan semakin teguh. Juga akan memperkuat semangat kita untuk membangun daerah dan bangsa,” ujarnya.
Mantan Kapolda NTT ini juga mengingatkan pentingnya menjaga kerukunan dan kedamaian antarwarga.
“Kalau terjadi kekacauan, ribut antar kampung dan antar pemuda, tentu kita tidak bisa membangun. Itu akan menghambat anak-anak sekolah, orang kerja, dan aktivitas ekonomi lainnya,” tegas Johni.
Hewan kurban tersebut diminta dibagikan secara adil kepada mereka yang paling membutuhkan.
“Bagikan kepada mereka yang memang membutuhkan. Semoga hewan kurban ini dapat meningkatkan semangat keimanan umat muslim di sini,” tutupnya.
Bupati Alor, Iskandar Lakamau, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam.
“Bantuan ini merupakan wujud ketulusan hati dan niat baik dari Pemerintah Provinsi. Terima kasih karena bapa Wagub berkenan hadir secara langsung di Baranusa,” katanya.
Takmir Masjid Arafiu, Basonden M. Baso, menyebut kunjungan tersebut sebagai bentuk penghormatan yang luar biasa bagi umat Muslim di Baranusa.
✏️:Aventus Reme/kl