Kupang,NTT 4 Agustus 2025 — Rektor Universitas PGRI 1945 Nusa Tenggara Timur (UPG 1945 NTT), Uly Riwu Kaho, SP., M.Si, menyampaikan apresiasi tinggi kepada 495 mahasiswa yang telah menyelesaikan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) di Kabupaten Kupang dan di kampus. Dalam acara penutupan resmi, Rektor menyebut KKN kali ini bukan hanya soal tugas kurikuler, tapi meninggalkan "warisan indah" yang mempercantik wajah kampus.
“Sekarang kita lihat sendiri—kampus kita sudah bersolek. Jalan, halaman, hingga gedung-gedung kita sudah tampak lebih indah. Itu semua adalah hasil kerja tangan kalian,” ungkap Rektor Uly Riwu Kaho saat menyampaikan sambutan penutupan KKN di Civic Center, Kabupaten Kupang.
Kegiatan yang berlangsung selama dua bulan ini melibatkan 11 kelompok mahasiswa yang tersebar di berbagai desa dan kelurahan di Kabupaten Kupang. Mereka turut serta mendukung program kerja Pemerintah Kabupaten Kupang. Kehadiran mereka bahkan mendapat sambutan hangat dari Bupati Kupang dan jajarannya, yang menyampaikan ucapan terima kasih secara langsung.
“Saya turut hadir saat penarikan kembali mahasiswa. Bapak Bupati, Sekda, dan seluruh jajaran sangat mengapresiasi kontribusi luar biasa anak-anak kita. Bahkan mereka menyampaikan ucapan terima kasih yang tulus atas bantuan mahasiswa dalam menyukseskan program pemerintah daerah,” lanjut Uly.
Rektor juga menyinggung pentingnya menjaga hasil dari kerja keras mahasiswa selama KKN, terutama perbaikan dan penataan di lingkungan kampus. Ia menyayangkan masih ada vandalisme berupa coretan nama pada fasilitas umum di bawah pohon beringin.
“Sayang sekali, kita sudah percantik kampus, tapi masih ada tangan-tangan jahil yang meninggalkan coretan. Saya yakin itu juga mungkin mahasiswa KKN. Ini PR kita bersama untuk memperbaiki dan menjaga kampus kita,” tegasnya.
Selain mengapresiasi mahasiswa, Uly Riwu Kaho juga mengucapkan terima kasih kepada dosen pembimbing, tim monitoring dan evaluasi (monef), serta IPM yang telah mendukung kegiatan KKN ini secara teknis dan administratif. Ia berharap semangat pengabdian terus ditingkatkan melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dosen, yang tahun ini ditargetkan menghasilkan publikasi ilmiah di jurnal-jurnal bereputasi.
“Kami berharap PkM tidak berhenti hanya sebagai program internal, tetapi harus ditingkatkan dengan publikasi di jurnal bereputasi. Minimal Sinta 6 atau 5. Kami akan fasilitasi proses itu,” katanya, memberi dorongan.
Menutup sambutannya, Rektor menyatakan resmi menarik kembali seluruh mahasiswa KKN baik yang bertugas di kampus maupun di luar, dan menutup secara resmi KKN periode Juni–Juli 2025.
“Atas nama universitas dan Ketua BPH, kami menerima kembali 495 mahasiswa KKN. Terima kasih untuk dedikasi kalian. KKN ini mungkin telah selesai, tapi warisan kalian untuk kampus dan masyarakat akan tetap hidup,” pungkasnya penuh haru.
✒️: kl