![]() |
Dinas PUPR NTT dan Kemenko Infrastruktur memastikan pembangunan jalan di Kabupaten Alor tahun 2025 berjalan maksimal. Dua paket proyek senilai Rp 8 miliar lebih siap memperkuat konektivitas wilayah. |
Alor, NTT – Langkah strategis untuk memperkuat infrastruktur jalan di Kabupaten Alor resmi dimulai pada tahun anggaran 2025. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi NTT, Ir. Benyamin Nahak, ST, bersama Ayodhia Gehak Lakunamang Kalake, S.H., M.D.C., yang kini menjabat Sekretaris Kementerian Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, memastikan bahwa dua paket pekerjaan besar siap digarap demi meningkatkan konektivitas dan pertumbuhan ekonomi daerah. Sabtu, (9/8).
Proyek ini difokuskan pada penanganan ruas jalan strategis, yang meliputi pemeliharaan rutin, rehabilitasi berkala, dan rekonstruksi total. Dengan total anggaran lebih dari Rp 8 miliar, dua proyek unggulan tersebut mencakup:
-
Penanganan Long Segmen Ruas Jalan Kalabahi – Kokar
- Nilai Kontrak: Rp 4.938.449.100
- Pemeliharaan Rutin: 1,000 Km
- Rehabilitasi Berkala: 0,800 Km
- Rekonstruksi: 2,700 Km
-
Penanganan Long Segmen Ruas Jalan Watatuku (Sp. Mola) – Mataraben
- Nilai Kontrak: Rp 3.062.270.800
- Pemeliharaan Rutin: 0,333 Km
- Rehabilitasi Berkala: 0,350 Km
- Rekonstruksi: 1,200 Km
Menurut Benyamin Nahan, proyek ini bukan hanya soal membangun jalan, tapi juga membuka akses ekonomi baru bagi masyarakat Alor, mempermudah distribusi hasil pertanian, perikanan, dan mempercepat layanan publik.
“Jalan yang baik adalah urat nadi pembangunan. Dengan dukungan penuh pemerintah pusat, kita ingin memastikan masyarakat Alor menikmati hasil pembangunan yang nyata,” ujar Benyamin.
Ayodhia Kalake menambahkan bahwa proyek ini akan diawasi ketat agar tepat waktu, tepat mutu, dan tepat anggaran. “Kami tidak hanya membangun jalan, tetapi juga membangun kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah,” tegasnya.
Dengan dimulainya pengerjaan proyek ini, masyarakat diharapkan dapat merasakan manfaat nyata dalam waktu dekat, dari kelancaran transportasi hingga peningkatan nilai ekonomi wilayah.
✒️: kl