Kupang, NTT– 22 Februari 2025, Ikatan Paguyuban Flores, Timor, Rote, Sumba, Sabu, dan Alor (IPF FLOTIROSSA) merayakan ulang tahun ketiga kehadirannya di Kota Kupang dengan semangat kebersamaan dan kepedulian sosial. Acara ini berlangsung meriah dan dihadiri oleh berbagai komunitas, tokoh agama, organisasi kemasyarakatan, serta perwakilan pemerintah.
Ketua IPF FLOTIROSSA, Joi Sadibun, dalam sambutannya menegaskan bahwa selama tiga tahun, organisasi ini telah aktif dalam berbagai kegiatan sosial. IPF telah menyalurkan bantuan kepada keluarga di berbagai kabupaten, memberikan santunan kepada panti asuhan serta masyarakat kurang mampu, dan berperan dalam advokasi berbagai persoalan sosial, termasuk sengketa lahan yang baru-baru ini menjadi perhatian publik.
"Kami hadir di tengah masyarakat bukan hanya untuk merayakan kebersamaan, tetapi juga untuk memperjuangkan keadilan dan mendukung program pemerintah. Kami menyadari bahwa tiga tahun bukan waktu yang lama, namun kami ingin terus berkontribusi bagi Kota Kupang," ujar Joi.
Sherly Puspawati Tade, A.Md.Par, selaku perwakilan panitia, menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berperan dalam kesuksesan acara ini. "Terima kasih kepada seluruh undangan, komunitas, tokoh agama, serta pihak kepolisian dari Polsek Oebobo yang telah menjaga keamanan. Kami juga berterima kasih kepada Pemkot Kupang yang memberikan izin dan fasilitas bagi acara ini," ucapnya.
Sherly juga menyoroti perjuangan para anggota IPF yang telah bekerja keras di tengah berbagai tantangan. "Kita telah melewati banyak drama, panas, dan hujan, tetapi malam ini kita berdiri bersama merayakan pencapaian kita," tambahnya.
Dalam kesempatan ini, IPF FLOTIROSSA, ulang tahun ke-3, Kupang, Joi Sadibun, organisasi sosial, bantuan sosial, komunitas, perjuangan keadilan, panti asuhan, sengketa lahan, aksi bela negara, sinergi masyarakat,. Bantuan tersebut mencakup kebutuhan pokok bagi keluarga kurang mampu serta santunan bagi anak-anak panti asuhan.
Sebagai bentuk komitmen untuk terus membantu sesama, Joi Sadibun menegaskan bahwa IPF FLOTIROSSA siap bersinergi dengan komunitas lain dalam memperjuangkan keadilan dan kesejahteraan sosial. "Kami membuka ruang bagi siapa saja yang ingin berkolaborasi dalam hal yang baik. Jika ada persoalan di masyarakat yang perlu diperjuangkan, kami siap untuk turut serta," tegasnya.
Sebagai penutup, Joi mengutip pesan dari Presiden terpilih Prabowo Subianto:
"Jika kamu tidak bisa membantu banyak orang, maka bantulah beberapa orang. Jika kamu tidak bisa membantu beberapa orang, maka bantulah satu orang. Jika kamu tidak bisa membantu satu orang pun, maka setidaknya jangan mempersulit mereka."
Pesan ini mencerminkan filosofi IPF FLOTIROSSA dalam membangun kebersamaan dan membantu sesama, tanpa memandang jumlah atau besar kecilnya kontribusi.
Dengan semangat yang sama, IPF FLOTIROSSA berkomitmen untuk terus hadir dan memberikan dampak positif bagi Kota Kupang. "Kami tidak hanya sekadar berkumpul, tetapi kami ingin bergerak bersama. Kita bukan sekadar saudara, tetapi kita adalah keluarga," tutup Joi Sadibun.
Acara malam itu ditutup dengan doa dan hiburan, diiringi harapan agar IPF FLOTIROSSA semakin berkembang dan semakin bermanfaat bagi masyarakat.(kl)