Masuk

Notification

×

Iklan

Tag Terpopuler

Puan Floresta Bicara & Pemuda Mabar Bersatu Cegah Kekerasan Seksual dan Pernikahan Dini di Labuan Bajo

Rabu, 20 Agustus 2025 | Agustus 20, 2025 WIB Last Updated 2025-08-20T05:05:10Z

 

Puan Floresta Bicara dan Pemuda Mabar di Labuan Bajo bersatu cegah kekerasan seksual dan pernikahan dini lewat sosialisasi di SMA Negeri 1 Komodo.


Labuan Bajo,NTT, 20 Agustus 2025 – Komunitas Puan Floresta Bicara berkolaborasi dengan organisasi pemuda Manggarai Barat (Pemuda Mabar) menggelar kegiatan sosialisasi bertajuk “Cegah Kekerasan Seksual dan Pernikahan Dini” di SMA Negeri 1 Komodo, Labuan Bajo. Kolaborasi ini menjadi langkah nyata untuk melindungi remaja sekaligus mengedukasi masyarakat tentang bahaya kekerasan seksual dan pernikahan dini.


Dalam pemaparannya, Sr. Herdiana Randut, SSpS, perwakilan Puan Floresta Bicara, menegaskan bahwa kekerasan seksual tidak boleh dianggap remeh.


“Kekerasan seksual bukan sekadar kesalahan kecil, tetapi kejahatan serius yang meninggalkan luka panjang, baik fisik maupun psikologis. Remaja berhak hidup aman, terlindungi, dan terbebas dari segala bentuk kekerasan,” tegasnya.

 

Selain itu, isu perkawinan anak juga menjadi perhatian utama. Herdiana menekankan bahwa masih banyak masyarakat yang salah kaprah dengan menganggap pernikahan dini sebagai solusi, padahal justru berdampak buruk.


“Perkawinan dini merampas hak anak untuk belajar, meningkatkan risiko kesehatan, dan memutus masa depan mereka. Remaja tidak butuh paksaan menikah, tetapi ruang untuk tumbuh, bermimpi, dan meraih cita-cita,” tambahnya.

 

Perwakilan Pemuda Mabar pun menegaskan bahwa persoalan ini bukan hanya isu perempuan, melainkan persoalan kemanusiaan.


“Ini bukan hanya persoalan perempuan, tetapi persoalan kemanusiaan. Pemuda harus ikut berdiri di garis depan untuk melawan kekerasan seksual dan praktik pernikahan anak,” ujarnya.

 

Kegiatan yang diikuti para siswa dan guru SMA Negeri 1 Komodo ini berlangsung interaktif, penuh diskusi, dan membuka kesadaran baru. Suasana hangat tercipta ketika pelajar berani bertanya serta berbagi pandangan tentang perlindungan remaja di lingkungan sekitar.


Dengan semangat kolaborasi, Puan Floresta Bicara bersama Pemuda Mabar menyerukan ajakan kepada semua pihak—orang tua, guru, tokoh adat, pemuda, hingga pemerintah—untuk bersama-sama menyatakan:

🙌 Stop kekerasan seksual!
🙌 Cegah pernikahan dini!

✒️: Emiliana Ignapodangsa00


-->