![]() |
| Otniel Benyamin Selan Fraksi Perindo sampaikan hasil reses di Kecamatan Alak: warga keluhkan air bersih, jalan rusak, dan minimnya penerangan jalan. |
|
Kepada media di Kantor DPRD Kota Kupang, Senin (10/11/2025), Otniel menjelaskan bahwa hasil reses di tiga kelurahan — Manutapen, Oeleta, Penkase, dan Mantasi — menunjukkan permasalahan yang relatif serupa dengan tahun-tahun sebelumnya.
“Keluhan masyarakat masih sama, yaitu soal air bersih yang belum lancar, jalan lingkungan yang rusak, dan penerangan jalan yang masih minim di beberapa titik,” ungkap Otniel.
Menurutnya, di Kelurahan Manutapen, persoalan penerangan menjadi sangat mendesak karena sering terjadi peristiwa tidak diinginkan akibat minimnya lampu jalan.
“Warga berharap ada penambahan lampu di beberapa titik rawan, karena penerangan yang cukup bisa mencegah hal-hal yang tidak diinginkan,” tegasnya.
Selain masalah infrastruktur, Otniel juga menyoroti kebutuhan pengembangan ekonomi dan pendidikan masyarakat, terutama bagi kalangan ibu rumah tangga dan pemuda.
“Banyak ibu-ibu yang berharap bisa mendapat pelatihan UMKM agar punya keterampilan dan tambahan penghasilan. Sedangkan anak muda dan pelajar berharap adanya program beasiswa agar mereka bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi,” ujarnya.
Politisi muda dari Partai Perindo itu menambahkan, aspirasi warga ini akan dibawa ke pembahasan tingkat kota agar mendapat perhatian dalam kebijakan pembangunan tahun 2026.
“Semua masukan ini akan kami perjuangkan di sidang murni mendatang. Harapannya, pemerintah kota dapat merespons dengan kebijakan yang tepat sasaran,” tandas Otniel.
Reses Otniel Benyamin Selan Fraksi Perindo DPRD Kota Kupang menyoroti persoalan klasik yang belum tuntas: air bersih, jalan rusak, dan penerangan minim di Kecamatan Alak. Ia berharap pemerintah segera menindaklanjuti aspirasi warga agar kualitas hidup masyarakat di wilayah barat Kota Kupang semakin meningkat dan sejalan dengan visi kota yang bersih, terang, dan mandiri.
✒️: kl
